Warga Masyarakat Kemantren Ngampilan Melakukan Gerakan Kebersihan Sambut Idul Fitri 1446 H

NGAMPILAN - Bertepatan dengan minggu terakhir sebelum datangnya Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriah yaitu pada hari Sabtu(22/03/2025), warga di wilayah Kemantren Ngampilan melaksanakan Kerja Bakti membersihkan wilayah di lingkunganya masing-masing. Kerja Bakti ini merupakan rangkaian dari Gerakan Kebersihan untuk menyambut Idul Fitri Tahun 1446 Hijriah. Selain menyambut datangnya Hari Raya Idul Fitri, kerja bakti yang dilaksanakan masyarakat di masing-masing wilayahnya ini juga bertujuan untuk meningkatkan Kualitas Lingkungan dan Ketangguhan Warga untuk mempercepat permasalahan sampah yang ada di Kota Yogyakarta. Kegiatan bersih-bersih wilayah ini di koordinir oleh LPMK, Ketua Kampung, Ketua RW, dan Ketua RT di wilayahnya masing - masing. Masyarakat dengan antusias mengikuti kegiatan ini, seperti terlihat di beberapa titik di wilayah Kelurahan Notoprajan dan Kelurahan Ngampilan. Terpantau masyarakat membersihkan lingkunganya dan ada beberapa yang melaporkan bahwa warga sudah melakukan bersih-bersih disekitar rumah, sehingga lingkungan sudah terkondisi dan bersih dari sampah. 

Mantri Pamong Praja Ngampilan Anif Luhur Kurniawan, S.I.P beserta dengan jajaranya melakukan peninjauan dan monitoring kerja bakti yang dilakukan oleh pengelola Parkir Ngabean, disana Mantri Pamong Praja Ngampilan berpesan untuk senantiasa menjaga kebersihan di area parkir Ngabean, dan koordinasi lebih lanjut akan dilaksanakan terkait dengan pelaksanaan takbiran yang biasanya dilaksanakan pada malam Hari Raya Idul Fitri, selain dari segi keamanan, Anif juga berharap pelaksanaan kegiatan tersebut juga tidak menimbulkan permasalahan kebersihan.

Monitoring dilanjutkan dengan menyisir sampah di sekitar jalan Kyai Haji Ahmad Dahlan. Anif bertemu dengan Ketua RT, Pemilik Usaha dan Petugas Parkir yang ada dilokasi, ia menanyakan bagaimana kondisi persampahan liar yang ada di sepanjang jalan KHA Dahlan, dijelaskan bahwa masih ada saja orang-orang yang kurang bertanggungjawab yang membuang sampahnya disekitar jalan, akan tetapi karena selalu dipantau oleh masyarakat dan dipasang perangkat CCTV disekitar lokasi, intensitas pembuangan ilegal semakin berkurang. Anif menjelaskan bahwa pemantauan dari perangkat kelurahan dan kemantren akan terus dilaksanakan, harapanya permasalahan sampah yang ada di Kemantren Ngampilan agar segera teratasi.